AnimalEnvironmentPeople

Cemara Asri, Persinggahan burung-burung migran di Utara Kota Medan

Sebagai ibukota dari Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan merupakan kota Metropolitan yang saat ini merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia setelah DKI Jakarta dan juga Surabaya. Dengan hiruk pikuk kota besar yang ada di Sumatera Utara, terdapat salah satu sisi kota medan tepatnya di utara kota Medan yang menjadi lokasi penting bagi ribuan burung-burung liar.

Tempat tersebut adalah Taman Cemara Asri, berada di sebuah komplek perumahan elit di daerah Percut Sei Tuan ini memiliki sebuah obyek wisata sebuah taman dengan luasan sekitar 5,6 hektar yang berada di tengah-tengah komplek perumahan elit tersebut.

Masyarakat kota Medan dan sekitarnya sudah tidak asing lagi dengan lokasi wisata Taman Cemara Asri, dimana obyek wisata ini tidak memungut biaya apapun untuk menikmati pemandangan yang ada di Taman tersebut. Hal yang menarik dari taman tersebut ialah banyaknya burung-burung yang berterbangan di sekitar taman tersebut, antara lain Ada burung cangak merah, cangak abu, kokokan laut, kolak malam kelabu, kuntul besar, kuntul kecil, kuntul kerbau, koreo padi, bangau, dan masih banyak jenis burung yang lainnya

Selain sebagai tempat wisata bagi masyarakat kota medan dan sekitarnya, ternyata Taman Cemara Asri ini merupakan tempat yang sangat penting bagi ribuan burung yang sedang bermigrasi untuk singgah dan beristirahat. Migrasi burung merupakan fenomena perpindahan populasi suatu burung dari tempat asal menuju suatu tempat tertentu yang secara ekologis mampu memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam dunia binatang, migrasi adalah perpindahan yang dilakukan dengan maksud menghindari keadaan yang memberatkan mereka untuk bertahan hidup.

Tidak sedikit burung yang berasal dari luar benua asia datang dan singgah ke Cemara Asri ini di tengah perjalanan migrasinya. hal ini disebabkan kondisi dari Taman Cemara Asri yang rindang dan cocok untuk membuat sarang dalam jumlah banyak serta kebutuhan pakan yang mencukupi di sekitar area Kolam. Salah satu contoh adalah rombongan burung laut asal siberia yang selalu datang singgah di antara Bulan November sampai dengan April setiap tahun nya.

Taman Cemara Asri selain menjadi obyek wisata, seharusnya bisa menjadi lokasi edukasi untuk konservasi burung yang sangat baik bagi masyarakat sekitar. kita bisa mengajak anak-anak untuk datang melihat berbagai jenis burung yang terbang bebas tanpa ada halangan, selain itu anak-anak akan melihat bagaimana burung-burung tersebut membuat sarang di sore hari nya. Fenomena Burung Migran juga merupakan hal yang sangat menarik untuk diperkenalkan ke masyarakat dan anak-anak Kota Medan dan Sekitarnya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Also
Close
Back to top button